Selasa, 10 Desember 2013

SINOPSIS DAN MY REVIEW: Crash Into You - aliaZalea

Holla! Selamat pagi~
Pagi ini ditemani sepiring sate dan nasi saya kembali mengepost tentang sinopsis novel kesukaan saya. Kalau boleh curcol sedikit, novel ini saya dapetin dengan penuh perjuangan dan air mata. kenapa?. Sebenarnya dulu waktu pertama kali ngelihat novel ini digramedia saya tidak begitu tertarik, apalagi pas baca sinopsisnya, apalagi lihat covernya, apalagi ngelihat harganya. Jadi waktu itu saya hanya membaca sinopsisnya kemudian melenggang pergi dan membeli buku yang lain. Kejadian itu sekitar tahun 2011 atau semacamnya. Tentu saja "Don't judge a book by the cover" bisa disebut juga KARMA menimpa saya, tau-tau saja saya kepingin banget beli novel ini! Dicari lagi ke toko buku GAK ADA, tanya mbak-mbak gramed juga bilang STOKNYA KOSONG. What the zoo??? saya panik, dan orang kalau udah panik biasanya jadi "dodol". Saya kemudian mencari novel itu dalam bentuk pdf tapi hasilnya nihil, dan saya harus puas dengan hanya membaca seuprit-uprit cerita itu di google books. Akhirnya otak saya kembali berfungsi normal lagi, dan terlintaslah pertanyaan ini, kenapa saya nggak mesen online saja? benar! 
Tapi malang tak bisa ditolak, saat itu saya memesan novel Crash Into you dan satu novel karya lexie xu disalah satu tempat penjualan buku online, saya sudah transfer uangnya dan seminggu kemudian saya dapat e-mail dari admin toko itu yang berbunyi "Maaf buku yang anda pesan sedang tidak ada stok". Kemudian saya menangis, bukan karena uangnya, tapi karena saya gagal LAGI mendapatkan novel itu. Kenapa begitu lebay? ya karena saya memang lebay hahaha *plakkk*. Kenapa nggak cari di toko buku lain? yang saya tahu gramedia di pontianak itu cuma satu jadi.... *kembali menangis*
Tapi terima kasih untuk seorang teman yang memberi tahu saya salah satu tempat penyewaan buku di pontianak. Dari tempat itulah saya menemukan novel ini berserta novel lain yang sudah tidak dicetak ulang atau stok dari jakarta sudah habis *buang ingus*. Begitulah perjuangan saya melawan negara api dan langsung saja mari kita cekedot dot dooooot!











SINOPSIS: 

Hanya ada satu orang yang paling dibenci Nadia di dunia ini, seorang anak laki-laki bernama Kafka. Cowok jail itu tidak bisa berhenti mengisenginya setiap hari, enam hari dalam seminggu, selama hampir dua tahun. Terakhir kali Nadia bertemu dengannya adalah sekitar dua puluh tahun yang lalu ketika mereka sama-sama masih mengenakan seragam putih-merah. Semenjak itu Nadia berjanji untuk tidak akan pernah lagi sudi bertatap muka dengannya.

Tetapi ketika suatu pagi, di usia dewasanya, Nadia terbangun dengan hanya mengenakan pakaian dalam di kamar hotel Kafka, dia harus mengevaluasi ulang pendapatnya tentang laki-laki satu ini. Kafka bukan saja kelihatan superhot, tetapi Nadia secuil pun tak pernah membayangkan bagaimana cowok iseng dan jail itu kini bisa menjadi dokter jantung ternama yang menangani ayahnya.




MY REVIEW: 

Pernah punya musuh waktu masih SD? hahaha kalau saya pribadi sih punya. Sebut saja namanya RY, anak laki-laki yang duduk sebangku sama saya waktu kelas 5. Waktu pertama kali ngelihat dia saya kira dia anak yang baik, jadi waktu bapak guru bilang akan ada pertukaran bangku (sebangku cewek sama cowok) saya berharap bisa sebangku sama dia (kecil-kecil saya sudah centil ternyata -_- *baru sadar*) dan tuhan mengabulkan itu. Apakah saya senang? awalnya begitu tapi ternyata si RY ini serigala berbulu domba! Orangnya usil banget, genit, suka ngerangkul saya, duduk deket-deket saya, seenak udel manggil saya calon istri, pokoknya dia sukses buat kehidupan kelas 5 saya hancur totalllllll. Setelah setahun penuh hidup dalam neraka bersamanya saat kelas 6 saya berharap nggak sekelas sama dia dan tuhan kembali mengabulkan itu, dan saat itu saya benar-benar senang!
Si Nadia ini punya cerita hampir sama seperti saya. Kafka, anak laki-laki yang usil, sering ganggu nadia, manggil dia nad-nad, mengejek-ngejek nadia, berhasil membuat kehidupan SD Nadia gelap gempita. Bagaimana tidak, Kafka berani-beraninya menghina boyband kesukaan Nadia, dan mencium Nadia (dipipi) tapi malah bilang keteman-temannya bahwa Nadia lah yang menciumnya. Nadia tentu saja menjadi benci padanya dan dendam itu terbawa sampai Nadia pindah ke jakarta.
Saat sedang merayakan pesta kecil-kecilan dengan sahabatnya dibali,  Nadia, yang sudah menjadi wanita dewasa, mabuk dan terbangun disebuah kamar hotel yang bukan miliknya. Apalagi dengan tubuhnya yang hanya terdapat pakaian dalam saja membuatnya tambah bingung. Seakan belum cukup ternyata pemilik dari kamar itu adalah laki-laki  superhot nan tampan bernama Kafka! Kafka si musuh bebuyutannya waktu SD itu! Nadia yang ogah berurusan lagi dengan kafka jelas mati-matian berusaha menghindar dari Kafka selama mereka dibali, mulai dari menolak ajakan Kafka buat dinner, jalan-jalan, dan ngehindarin dia pas mereka ketemu dibandara. Selama menghindar itu Nadia kembali teringat masa-masa SD nya dengan kafka tapi sayangnya saat Nadia menanyakan hal itu si Kafka ternyata tidak ingat.
Jodoh gak bakal kemana-mana, meskipun Nadia sukses menghindar dari Kafka saat mereka lagi di bali tapi sekarang di jakarta Nadia tidak lagi bisa menghindar. Nadia yang menemani ayahnya berobat kerumah sakit bertemu lagi dengan Kafka yang ternyata seorang dokter. Nadia berpikir mustahil Kafka yang nakal dan tidak pernah mendapat prestasi apapun waktu mereka SD itu bisa menjadi dokter, sedangkan Kafka berpikir bahwa ini kesempatannya lagi untuk meminta maaf pada Nadia tentang masa lalu mereka. Hubungan kucing dan anjing pun dimulai, Nadia bertekad untuk tidak memedulikan Kafka lagi sementara kafka bertekad untuk mendekatinya hingga suatu hari mereka berdua berciuman dengan begitu mesra disalah satu kamar pasien.
Nadia mulai merasa ada benih-benih cinta yang tumbuh dihatinya (elaaaah), ia pun curhat kepada sahabat-sahabatnya. Sahabat-sahabatnya berpikir bahwa Kafka naksir padanya, menurut salah satu sahabatnya laki-laki itu sudah menyukai Nadia sejak mereka masih SD makanya laki-laki itu senang mengganggunya (hening sejenak...). Nadia yang penasaran karena ucapan sahabat-sahabatnya itu akhirnya menelepon Kafka, tapi sayang saat dia menelepon Kafka laki-laki itu ternyata sedang tidur bersama wanita lain (menurut si Nadia, padahal sebenarnya kafka...). Kontan saja Nadia merasa sedih dan dibohongi.
Meskipun begitu Nadia tetap berhubungan dengan Kafka, mereka tetap saling menggoda di SMS sampai akhirnya Kafka meminta bertemu dengan Nadia saat tahun baru yang dijawab wanita itu dengan sebuah syarat 'jangan ganggu hidupnya lagi'. Pertemuan mereka berlangsung panas dan mesra. Nadia terbang terbawa angan akan hubungan mereka, sedangkan Kafka memutuskan untuk menghilang dan tidak mengganggu Nadia sesuai keinginan wanita itu. Nadia yang bingung karena Kafka sama sekali tidak bisa dihubungi, dan menghindarinya begitu saja berpikir bahwa Kafka tidak menyukainya. Nadia patah hati akut, sebagai sahabat-sahabat Nadia yak tak tega melihat temannya seperti itu, Adri dkk pun menjodohkan Nadia dengan laki-laki lain. 
Hubungan laki-laki itu (saya lupa namanya) dan Nadia berlangsung lumayan sukses sampai akhirnya mereka bertemu Kafka di acara tempat club milik Kafka dan adiknya. Jadi bagaimana kelanjutan hubungan Kafka dan Nadia? Bagaimana cerita lengkapnya? Silahkan baca sendiri novelnya ya :) *ditimpuk iPad*
Ya seperti yang saya tulis sebelumnya novel ini mempunyai kisah yang hampir sama dengan saya tapi beda ending. Kalau Nadia bisa ketemu lagi sama Kafka setelah mereka dewasa, saya dan RY tidak pernah ketemu bahkan saat reuni SD dulu. Kalau Kafka sudah menyukai Nadia sejak mereka SD saya sangsi kalau RY juga menyukai saya waktu SD dulu, kalau menurut saya sih si RY emang dari sononya sudah jahil -_-. Dan mungkin karena itulah saya jadi suka novel ini, karena saya pikir bahawa kisah saya dan RY tidak akan berakhir love love jadi setidaknya 'kami" bisa berakhir love love dalam novel ini *ngakak*. Novel ini punya cerita yang standar, tentang cinta pertama, tapi lumayan seru untuk dibaca (apalagi ada adegan mesranyaaaaaaa~ wkwkwk). Well, saya sudah stuck dan gak tau mau nulis apalagi jadi buat yang penasaran silahkan baca ok?



So:
4 from 5 Stars for this book