Rabu, 19 November 2014

SINOPSIS DAN MY REVIEW: Mine Till Midnight - Lisa Kleypas

HI!!!!!!!
Selamat pagi!
Apa kabar?!
Semangat sekali ya pagi ini! (padahal sebenarnya saya lagi agak nggak enak badan). Semoga kalian semua juga lagi semangat ya, kan hari ini hari rabu (apa hubungannya). Sudah lama banget nih nggak ngepost di blog lagi, jangankan itu saya yang dulunya selalu update twitter sekarang jadi malas banget update-update lagi. Bawaannya pusing mikirin hidup *curcol mode ON*, kalau sudah begitu nggak ada lagi minat buat buka-buka medsos.
Hari ini saya mau ngereview novel. Tapi sebelumnya saya mau bilang Terima kasih buat yang sudi komen di postingan saya (komentar yang benar-benar komentar bukan ngeSpam), dan maaf belum bisa balas membalas tapi nanti kalau ada waktu saya balas deh sekalian ngunjungin blog kalian (kalau punya). Nah...udah lama juga nih nggak ngebahas tentang novel Historical Romance, berhubung novel karya Mrs. Lisa Kleypas udah tuntas saya jadi gak berminat lagi sama novel jenis ini, kalau kalian punya penulis novel Historical Romance favorit yang novelnya gak bertele-tele dan nyebelin bisa kasi tahu ke saya kok :)
Setelah seri Wallflowers, seri Hathaways ini juga paling diminati lho. Diseri ini ada 5 novel dan satu side story, untuk hari ini saya mau bahas Mine till midnight! Oke selamat kejedot!









Original cover (tutup mata~)









Cover versi Indonesia







SINOPSIS:




Their lives defy convention.

When an unexpected inheritance elevates her family to the ranks of the aristocracy, Amelia Hathaway discovers that tending to her younger sisters and wayward brother was easy compared to navigating the intricacies of the ton. Even more challenging: the attraction she feels for the tall, dark, and dangerously handsome Cam Rohan.

Their desire consumes them both.

Wealthy beyond most men’s dreams, Cam has tired of society’s petty restrictions and longs to return to his “uncivilized” Gypsy roots. When the delectable Amelia appeals to him for help, he intends to offer only friendship—but intentions are no match for the desire that blindsides them both. But can a man who spurns tradition be tempted into that most time-honored arrangement: marriage? Life in London society is about to get a whole lot hotter…





Kedua orangtua Amelia Hathaway meninggal, dan kakak laki-lakinya---satu-satunya anak laki-laki---mewarisi gelar Lord. Namun tingkah Leo Hathaway jauh dari tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga. Terpaksa Amelia, anak kedua, mengambil alih tanggung jawab mengurusi ketiga adik perempuannya dan juga Leo, menyiasati keuangan keluarga yang semakin sulit akibat ulah si sulung yang lebih sering menghilang dari rumah, berjudi dan mabuk-mabukan. Memusatkan seluruh perhatiannya pada keluarganya, pada kelangsungan hidup mereka, Amelia memutuskan tidak akan menikah. Dia juga tidak sudi tunduk pada perintah orang lain---suami, karena dialah sang pemimpin selama ini. Hingga ia mengenal Cam Rohan...
Cam, yang berdarah setengah Gipsi, bosan dengan kehidupan "beradab", muak dengan "kutukan mujur" yang menimpanya, ingin kembali ke akarnya. Dia tidak dapat menghindari pesona Amelia yang keras kepala dan mandiri, lain dari semua perempuan yang pernah dikenalnya. Semula dia hanya berniat menawarkan persahabatan, namun niat itu tidak sejalan dengan gairah yang membutakan mereka berdua. Dan keduanya terancam terjerumus ke dalam skandal. Mungkinkah seorang lelaki yang mengingkari tradisi tergoda untuk mengikatkan diri dalam perkawinan? Sedangkan kehidupan masyarakat London jauh lebih mengasyikkan....










MY REVIEW:



APA SALAHNYA DENGAN MEMBACA NOVEL DEWASA?! toh saya sudah dewasa, sudah kepala dua, sudah punya KTP, sudah boleh ikut pemilu, jadi apa salahnya? Rata-rata saat saya beli novel jenis ini orang-orang pada ngeliat saya seperti saya ini pervy or something like WHAT THE ZOO? Ini cuma hiburan, dan jangan lihat saya seperti itu, harusnya lihat tuh anak-anak SD yang ngumpul di warnet sambil nonton bokep, omelin mereka. Tapi saya saaaangaaaaatttt bersyukur bahwa di Indonesia novel-novel HR diberi cover cantik dan menawan (dan yang paling penting tidak seperti cover aslinya) walaupun sebenarnya cover aslinya juga menawan banget, tapi tahulah ya gimana sifat orang kita *smirk*.
Novel Mine till midnight saya beli saat saya secara tidak sengaja mampir ke rak buku novel jenis ini. Saya membaca sinopsisnya dan berpikir...kenapa tidak? jadi akhirnya saya belin novel ini dan lanjutannya (waktu itu saya kira seri Hathaway novelnya cuma ada dua). Pas saya baca saya nggak menyesal sama sekali, karena tahukan gimana kalimat cerita nya nggak sebagus sinopsisnya. uhuhuhu
Novel ini bercerita tentang seorang gadis perawan tua yang harus mati-matian menjaga keluarganya, dengan seorang kakak laki-laki yang tak berguna, tiga adik perempuannya, dan satu orang gipsi buangan. Awal kisah Amelia Hathaway dan Si gipsi buangan mencari sang kakak yang hilang entah kemana, mereka mencarinya disebuah klub judi yang mempertemukan Amelia dengan seorang pria menawan yang juga adalah seorang gipsi, Cam Rohan. Amelia dan Cam merasakan ketertarikan tapi sayangnya Amelia merasa tidak membutuhkan cinta dan Cam sama sekali tidak berminat menjalin suatu hubungan. Akhirnya mereka berpisah dengan Cam memberikan Amelia satu ciuman manis.
Hathaway bersaudara kemudian pindah ke rumah milik Lord Ramsay, kakak lelakinya, yang terletak di Hampshire. Sayang sekali rumah itu sudah tidak layak, banyak yang harus diperbaiki tapi mereka tidak punya uang cukup untuk melakukannya. Dengan kepindahan itu Amelia bertemu kembali dengan Cam, Cam merasa bahwa mereka telah ditakdirkan, tapi Amelia tetap berusaha menolak pesona Cam dengan berpikir bahwa keluarganya harus lebih didahulukan. Setelah saling tarik ulur, saling meyakinkan diri, menghindar, dan menyangkal keterikatan mereka Cam akhirnya mengambil keputusan yang mengejutkan. Tapi sayangnya seseorang dari masa lalu Amelia hadir dan membuat Cam merasa cemburu. Merasa harus memiliki Amelia secepatnya Cam pun melakukan tindakkan yang mengejutkan itu namun disaat kebahagiaan tersebut hadir, kemalanganpun datang menimpa keluarganya. Akankah hidup Amelia menjadi bahagia dengan adanya Cam? Apa yang terjadi dengan keluarga Hathaway? Silahkan dibaca bukunya yaaaa.
Dibuku ini saya tadinya nggak suka sama Leo Hathaway, Lord Ramsay. Dia itu kayaknya biang kerok yang harus segera dimusnahkan tapi malah sekarang dia jadi tokoh yang paling saya sukai hahaha. Selain itu saya juga suka sama Cam Rohan. OMG OMG...dia itu kaya rubah, nakal tapi baik, cerdik pokoknya ngegemesin pengin nampol rasanyaaaaa. Sejujurnya saya paling suka sama tokoh-tokoh di seri ini karena wataknya beragam dan ceritanya ringan tapi menarik. Selain itu disini saya diperlihatkan bagaimana hubungan kakak adik yang seharusnya, walaupun berbeda tetapi saling melengkapi, walaupun sering bertengkar acuh tak acuh tetap saling menyayangi dan saling melindungi. Kalau mau cari seri ini di Toko buku diPontianak mungkin udah langka untuk ditemukan, jadi saya saranin cari di online store saja, minjam di rental atau yang paling gampang beli di iBook dan sejenisnya!
Selanjutnya saya akan mereview novel kedua di seri Hathaway ini, novel tentang kisah cinta si gipsi buangan yang pemarah... xoxo








So:
4.5 from 5 stars for this book

Think before you post!

OVER SHARING

Dijaman yang semakin modern ini banyak sekali penemuan-penemuan ajaib yang membuat hidup kita terasa lebih gampang. Lagi lapar? tinggal telepon untuk meminta pesan delivery. Harus transfer uang tapi lagi ada dipedalaman? tinggal buka aplikasi bank kamu di gadget. Lagi nggak ada pulsa? tinggal kirim sms kesemua orang (bahkan yang kalian nggak kenal) dengan pesan "nak, mama minta pulsa~" uhuk uhuk... nah yang paling penting nih kalau kalian lagi single (karena kata JOMBLO itu nggak elite) dan haus belaian butuh pasangan tinggal buka media sosial dan mulai bergerilya untuk mencari mangsa.
Gampang kan? ini lebih gampang dari soal matematika 1+1. Dengan adanya dunia maya semua jadi lebih mudah!  sekarang orang lebih suka ngomong melalui chatting! coba lihat dikafe, di mall, disekeliling kalian, apakah kalian pernah melihat orang-orang yang sedang nongkrong tapi nggak saling ngomong? mereka malah sibuk dengan gadgetnya masing-masing, gak peduli bahwa makanan yang ada didepan mereka udah dilalerin dan pelayan kafe nya sekarang udah pada lansia (hiperbola banget).
Tapi tahu kah kalian bahwa terlalu banyak menghabiskan waktu didunia maya itu TIDAK BAIK? Menurut profesor doktor suster pasien (?) menyebutkan bahwa "Seringnya menghabiskan waktu dengan dunia maya membuat psikologis anda didunia nyata menjadi terganggu. Anda menjadi penyendiri, anda jadi berpikir bahwa orang yang berada didunia maya lebih baik daripada orang yang ada didunia nyata dan kemudian anda akan menjadi antisosial". Pernah kah kalian dengar berita tentang mahasiswa di luar negara yang tidak bisa tidak "selfie" dalam satu hari dan membuatnya depresi hingga kuliahnya terlantarkan? Pernah kah kalian dengar berita seorang gadis (masih diluar negara kita) yang bunuh diri karena dibully didunia maya? atau nggak usah jauh-jauh kasus yang akhir-akhir ini muncul di negara kita, pernah kah kalian dengar?

Ingat nggak sama seorang wanita yang ngomel-ngomel di Path tentang bangkunya direbut sama ibu hamil? Beliau meluahkan amarah dengan polosnya, seolah-olah Path adalah tempat yang aman untuk curhat mencurhati. Yang tentu saja TIDAK. Bagaimana mungkin media sosial bisa jadi tempat curhat yang paling aman? sePrivate apapun media sosial nya tetap saja ada oknum-oknum lain yang akan memperalat curhatan-curhatan kita itu. Terbukti dengan adanya orang yang mengcapture tulisan "mbak anti bumil" itu, menshare nya kejejaring lain dan finally mbak itu dibully habis-habisan sampai masuk tv.
Tidak hanya berhenti pada kasus anti bumil tadi, beberapa bulan kemudian ada lagi seorang wanita yang (lagi-lagi!) teledor menceritakan kekesalannya didunia maya. Kali ini lebih berbahaya lagi. Karena beliau sampai memaki-maki salah satu kota didaerah Jawa. Wanita ini kesal karena merasa tidak dilayani dengan baik disebuah spbu, dan akhirnya kemalangan menimpanya. Lagi dan lagi, ada oknum yang mengcapture dari akun sosial beliau dan membuatnya dibully, masuk tv plus masuk penjara. Masuk penjara?! Iya, walaupun terasa agak berlebihan tapi karena itu termasuk penghinaan jadi konsekuensinya agak berat. Tapi kasus mbak Ratu spbu ini kalah heboh dengan kasus seorang Mas-mas pelayan sate yang ditangkap melakukan pelecehan terhadap bapak presiden kita yang baru didunia maya. Untuk kasus yang ini sih saya maklumi saja karena pelecehan yang dilakukan Mas-mas ini sudah kelewatan dan berbau porno. Masa' mas-mas ini edit foto pak presiden lagi ehem ehem. Itu kan nggak sopan! Kalaupun nggak suka sama beliau ya jangan buat pelecahan kayak gitu dong, kasi saja kritikan, tapiiiiii kritikannya ya harus sopan dan bermutu sesuai dengan apa yang udah diajarin sama guru bahasa Indonesia kita (pasti semua udah pada pernah sekolah kan???)

Dan saya yakin bahwa kasus-kasus seperti itu akan berhenti jika masyarakat tahu tentang tata krama dalam bermedia sosial. Bahwa memaki-maki seseorang diduna maya itu sama TIDAK SOPANnya dengan memaki orang diduna nyata, bahwa media sosial bukanlah buku diari milik seorang istri, dan bahwa media sosial adalah tempat dimana kita saling bersosialisasi dengan orang-orang baru, mendapat info terbaru, memulai bisnis, memulai karir yang baru, dan pasangan baru. Kalau untuk curhat-curhat nggak jelas dan lucu-lucuan sih ya boleh-boleh saja, tapi kalau curhatan yang serius mending curhatnya ke Tuhan gih, selain nggak bakal ada orang yang tersinggung, kita juga dapat pahala, dan jalan keluar dari masalah kita. Ya toh?







S.A





Jumat, 25 Juli 2014

LEBARAN!

Lebaran sebentar lagi~
Baju baru belum dibeli.................what?



Hayo lebaran bakalan jatuh hari apa? Minggu? Senin? Apa selasa? Apapun harinya saya nggak masalah, yang penting kita sudah menjalani ibadah puasa ini dengan baik (walaupun tidak selalu lancar). Biasanya apa yang kalian tunggu saat lebaran? Jawabannya pasti bermacam-macam. Ada yang menunggu saat-saat mendebarkan + mengharukan 'berakhirnya bulan Ramadan', ada yang menunggu turunnya uang dari langit (Baca: uang THR dan Salam tempel), menunggu munculnya sale yang gila-gilaan *elus-elus dompet*, menunggu terbukanya pintu maaf si mantan (eh?), atauuuuuu menunggu bisa mudik dan bertemu keluarga di kampung halaman.
Entri yang saya buat hari ini, seperti biasa, entri yang gak jelas. Soalnya saya bingung mau nulis apa. Jadi saya akan menulis tentang lebaran dan kisah saya saat lebaran. (berasa lagi ngerjain tugas mengarang)





Lebaran adalah sebuah perayaan besar buat umat muslim diseluruh dunia, mau itu muslim beneran ataupun muslim KTP, semuanya bersuka cita merayakan momen yang berharga ini. Saking berharga nya, orang-orang sampai ingin membuat lebaran mereka menjadi spesial dan tak terlupakan. Dengan membuat kue ajaib yang one of a kind, memesan baju satu jenis buat seluruh keluarga, de el el. Ngomong-ngomong soal kue, kalian pernah tidak mengalami 'ogah makan kue sendiri'? itu lho sindrom kalau nggak mau makan kue buatan sendiri tapi malah makan kue buatan orang lain. Dirumah saya sudah jadi tradisi kalau kue lebaran itu harus dibikin sendiri. Kami tidak pernah beli kue kering diluar, kecuali kacang-kacangan atau manisan. Tradisi ini sebenarnya mengasyikan tapi kadang juga berbahaya. Lha apa bahayanya buat kue? Saya ingat waktu kecil dulu setiap kali bantu mama, nenek dan tante buat kue, saya selalu tergoda untuk memakan gula yang ada disitu padahalkan masih dalam bulan puasa dan endingnya saya bakalan ngebatalin puasa dan terpaksa ngebohongin ayah saya biar ngga kena omel dan uang THR tidak terancam. Sungguh sangat berbahaya kan?! *ngooook*
Saya tidak pernah mau makan kue buatan rumah sendiri, kecuali kue nastar, putri salju sama kue lapis, kue lain (apalagi yang aneh-aneh) saya nggak bakalan menyentuhnya. Mungkin sifat saya yang satu ini seperti orang yang nggak bersyukur atau apa tapi beneran deh ini memang bawaan dari sananya -_-
Selain kue, lebaran identik dengan baju baru. Benarkah?
Ada beberapa orang yang berpikiran bahwa LEBARAN = HATI BARU = BAJU BARU. Coba kalian bedain keadaan mall saat hari biasa dan saat lagi diskon lebaran pasti ramai banget. Mereka belanja baju seakan-akan nggak ada hari esok, seakan-akan baju baru adalah hal terpenting yang harus dibeli seluruh umat manusia, seakan-akan baju lama adalah barang hina yang harus ditinggal begitu saja (BAJU LAMA SALAH APA SAMPAI KALIAN MEMBUANGNYA?!!! LOL) . Dan kalau kalian perhatikan saat shalat ied nanti pasti kalian akan merasa sedang ada di sebuah pertunjukan fashion show, percaya atau tidak, karena saat itu adalah saat dimana mereka menunjukan baju-baju atau barang-barang yang baru mereka beli. Untuk bagian ceweknya nih ya, mereka akan memakai baju dan hijab cantik, serta menenteng tas-tas mahal mereka oh ya tidak lupa makeup tebal mereka (saya agak bingung kenapa mereka bisa pakai makeup setebal itu, mereka wudhu apa nggak ya? -_-) yang sumpah membuat saya agak bingung ngebedain yang mana muda yang mana orang tua hehe. Kalau saya sendiri waktu kecil memang beranggapan kalau lebaran apa-apa musti baru sampai alat shalatpun harus baru, tapi semakin bertambah tua usia saya semakin sadar bahwa makna lebaran bukan hanya soal baju, nggak penting baju baru, yang penting itu hati baru dan jiwa yang baru. Iya tho?
Nah lebaran juag identik dengan MUDIK. Mudik adalah hal yang paling dinanti oleh orang-orang yang berada jauh dari keluarga. Yang hanya bisa pulang setahun sekali, tiga tahun sekali, atau malah nggak sempat pulang sama sekali karena sibuk dengan kerjaannya. Setelah menahan rindu dan hanya terpuaskan dengan hubungan lewat surat, telefon atau skype, mudik menjadi salah satu obat untuk meredakan rasa rindu tersebut, tidak heran orang sudah jauh-jauh hari memesan tiket untuk mudik lebaran, rela mengantre lalu kehabisan tiket dan mengantre lagi, rela lebih berkerja keras lagi agar bisa membawa uang lebih banyak untuk keluarga dikampung dan sebagainya. Kalau saya sih sudah jarang mudik lagi. Dulu waktu masih ada ayah saya, kami biasanya mudik ketempat keluarga (keluarga kami tersebar dimana-mana). Saya ingat dulu saya suka sekali mudik kerumah kakek saya, walaupun saya membenci perjalanannya yang meski hanya dua jam tapi berasa seperti dua tahun. Atau kalau sedang banyak uang kami akan mudik kerumah keluarga yang ada diJawa, dimulai dari ke surabaya, lalu ke jombang, ke malang, ke madiun, dan berakhir di semarang. Mengunjungi keluarga yang jauh, bertemu dengan sepupu jauh yang hanya akan kita temui saat lebaran saja membuat saya benar-benar menantikan hal yang bernama mudik ini :) tapi sayang sekarang saya tidak lagi bisa merasakan hal itu...sigh~

Selain hal-hal yang menyenangkan itu ada juga hal yang orang-orang tidak inginkan saat SETELAH lebaran yaitu...kembalinya beraktifitas seperti semula. Haaahhhhhh kenapan libur lebaran nggak sampai satu tahun aja ya *plakkk* Tapi benar deh lebaran ini hal yang paling ditunggu-tunggu semua orang, saya berharap semoga lebaran kalian semua menyenangkan dan saya juga sekalian mengucapkan MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN YA WAHAI PARA SILENT READER KUHHHH 





xoxo 

Kamis, 19 Juni 2014

[INTRO] OMEN by LexieXu

Haaaaaiiiiiiiiiii
Good morning!
Selamat pagi~
Apa kabar semua? *pertanyaan basa basi*, semoga semua dalam keadaan baik ya, jangan seperti saya. Saya hari ini lagi badmood berat. Saking badmood nya sampai banting-banting barang tadi, makanya biar stres ini nggak berlanjut, saya fokusin diri buat ngeCheck blog dan buat entri yang baru. Pas ngecheck blog saya agak terkejut karena saya menerima notif yang memberitahukan bahwa entri saya ada yang ngomentarin...jreng jreng... saya kaget dong dan penasaran. Tapi ternyata pas saya cek komen-komennya itu berisi spam tentang ebook, haduh duh jadi saya hapus deh komen nya (Maaf ya mas! ^^)
Lalu saya juga mengecek tentang entry populer di blog saya, dan tetep ya postingan novel mbak alia menduduki peringkat teratas *tepuk tangan*. Ini membuktikan bahwa masih ada yang belum pernah baca novel mbak alia, so bagi yang belum baca silahkan baca novelnya (Promosi ini khusus untuk para pecinta novel). Next, karena novel mbak alia yang belum saya review ada sekitar 2 novel, saya akan melanjutkan mereview novel lain dari pengarang favorit saya. Dan untuk kali ini saya mau merivew memperkenalkan seri novel baru favorit saya. Novel ini karya kak Lexie xu, kalex ini udah banyak ngeluarin novel, yang pertama novel kolaborasinya bersama mbak primadona angela (kalau nggak salah), Johan series, dan OMEN series. Sebetulnya saya pengin membahas seri novel JOHAN tapi hari ini saya pengin ngebahas OMEN dan sekaligus curhat hehehe
Entri ini bukan berisi reviewan (soalnya saya belum baca semua seri novel OMEN), tapi entri ini berisi perkenalan dan curhatan terpendam saya akan novel ini. Jadi.... Buat peringatan saja, entri ini sedikit berisi spoiler dan konten tidak jelas. Bagi yang tidak ingin melihat curhatan saya, silahkan pergi meninggalkan barisan *lho?!*















OMEN...apa yang bakalan kalian pikir saat mendengar atau melihat kata ini? kalau saya sih bakalan kepikiran sama film Omen. Tapi tenang, novel ini bukan jiplakan film tersebut kok, disini OMEN adalah sebuah kisah tentang gadis muda yang sial. Kenapa begitu? Erika guruh, gadis ini selalu mendapat perlakuan tidak adil, dia selalu dibanding-bandingkan dengan saudara kembarnya Eliza. Orang tua nya sangat mencintai Eliza, teman-teman sekolahnya sangat mengagumi Eliza, bahkan cowok yang ditaksir Erika juga suka sama Eliza! *Jlebbbb* Erika dan Eliza itu bagai durian dibelah kapak *what?* yang satu sisi isinya kucing tidur dan disisi yang lain isinya busuk digigit ulat. Kalau mau lebih paham, Erika itu seperti Omen dan Eliza itu seperti salah satu bidadari yang akan menyambutmu (wahai pria) di surga kelak. Tapi benarkah begitu adanya?
Saat saya membaca Omen (seri 1) ini saya sungguh-sungguh, amat sangat, pakai banget, kasihan sama Erika. Saya selalu bertanya-tanya kesal kenapa nasib Erika begitu tidak adil? pertama dia dianggap Omen sama semua orang, panggilan itu bermula waktu saat masih kecil Erika bisa ngomong duluan dibanding Eliza, karena itu orang tua mereka menganggap Erika sudah kemasukan setan *what the...* dan mulai saat itu setiap hal yang dilakukan Erika membuat meereka tambah yakin bahwa Erika ini bukan manusia tapi setan *hell no!* Dan karena dicap segitu buruknya Erika jadi bertingkah "buruk" beneran. Rambutnya dipotong pendek ala-ala pria, dandanan seram, lebih suka ngumpul sama laki-laki, berbuat ulah dan sebagainya. Padahal si Erika ini genius lho! dia punya ingata fotogra...something gitu (sorry saya lupa -_-) hebat kan dia?! Dan yang lebih malang lagi cowok yang dia taksir itu malah tergila-gila sama kembarannya, dan si Erika ini ternyata walau brutal gitu hatinya tetap hello kitty ya, jelas-jelas si Ferli (or ferly?) itu mau berbuat jahat masih saja si Erika ini suka sama tuh cowok, heran deh.
Tapi untung saja, dari segala kesialan Erika itu dia masih mempunyai sosok tukang Ojek yang judes tapi loyal dan misterius, juga seorang teman yaitu gadis cupu yang juga misterius.
Saya kira novel Omen ini bakalan stop sampai disitu ternyata novel Omen ini ada lanjutannya berjudul: OMEN 2 TUJUH LUKISAN HOROR  yang sayangnya belum saya baca. Nggak tahu deh entah kenapa saya nggak minat baca lanjutannya, sampai kemudian seri ketiga nya muncul *what??!!!* yang berjudul: OMEN 3 MISTERI ORGANISASI RAHASIA THE JUDGES dan minat saya buat baca novel ini juga masih nggak ada. Hingga akhirnya seri keempat yang berjudul OMEN 4 MALAM KARNAVAL BERDARAH berhasil mengetuk pintu rumah pintu hati saya! Kenapa seri keempat ini berhasil memancing minat saya? maybe jawaban saya karena fokus ceritanya bukan ke Erika dan Val lagi. Jujur saja entah kenapa saya mendadak jadi agak nggak suka sama Erika dan Val, mungkin karena mereka terlalu rude? terutama si Erika, saya memang kasihan sama dia tapi gara-gara dia terlalu jujur dan terkesan rude (kalau kalian nggak tahu rude itu apa cari di google, dan jangan sampai salah baca rude sama nude ya hehe) saya jadi agak ilfeel sama Erika. Dan mungkin juga karena fans-fans mereka, nggak semua fans mereka sih, ada beberapa lah yang buat saya agak jengkel seperti ketika kalex dan admin lexsychopaths memberikan klue soal seri kelima Omen, mereka pasti bakal bilang kak momen Erika dengan Ojek diperbanyak dong, kak kenapa sih di omen 4 erika sama val nongol dikit doang (nongol?) dan bla bla bla. Pada tahu nggak sih tugas para pembaca itu apaan? tugas para pembaca adalah menikmati hasil karya si penulis, dan mengomentari (jika ada hal-hal yang tidak berkenan seperti typo or something). Ya kita tentu boleh mengkeritiki penulis kalau memang hasilnya nggak sesuai dengak harapan kita tapi come on ini kan novelnya si penulis, suka-suka dia lah mau ceritanya bagaimana. Dan yang lebih penting lagi Novel ini berpusat pada 5 TOKOH CEWEK PEMBERANI a.k.a Erika, Val, Rima, Putri dan Aya bukan cuma erika dan val, rima putri sama aya juga ikut andil dalam kisah mereka. Tapi sayangnya ada beberapa orang yang menganggap di setiap seri novel Omen ini harus berpusat pada Erika dan Val *exhale*
Maaf kalau ada Lexsychopaths yang tersinggung atau apa ya, saya cuma mau mengeluarkan unek-unek saya saja. Lagian saya nggak mau kalau akibat dari terlalu banyak permintaan childish ini kalex jadi kehilangan originalitas, kehilangan inti cerita dari novel Omen. *senyum tiga jari*
Well udah deh saya ngomel-ngomel nggak jelasnya, sekarang kita lihat karakter cewek pemberani di novel Omen ini *berserta pendapat saya yang nggak jelas*




ERIKA GURUH

Satu kata untuk cewek ini...BRUTAL
hahaha, lihat saja gambar disamping. Rambut pendek, seragam berantakan, muka yang manis tapi juga sangar. Yah itulah Erika, si *tanda kutip* Omen. Dia adalah cewek yang ditakuti disekolahnya, dia itu ibarat kata seperti ratu para preman. Kehidupan yang tidak adil membuat dia menjadi sosok yang keras diluar tapi lembut didalam (pssttt dia bahkan pernah nangis ditoilet!) Orang yang pernah melihat sosok lain Erika ini adalah sahabatnya Val dan si Ojek (Spoiler: Ojek ini adalah kekasih erika lho). Erika juga punya kembaran yang namanya Eliza, orang selalu beranggapan kalau Erika itu jahat dan Eliza ini baik padahal...











VALERIA GUNTUR

Val, sapaan gadis ini, adalah cewek cupu. Sebenarnya sih dia ini bukan anak yang cupu. I mean mana ada sih cewek cupu bisa kick boxing?! Kalau ada juga pasti bukan cewek cupu sembarangan. Val ini (katanya sih) cewek cantik yang punya masalah kelam sama ayahnya. Dia suka berantem gitu sama ayahnya (karena saya belum baca omen 2 sama omen 3 jadi saya nggak tahu banyak soal si val ini), dia juga tipe orang yang low profile dan lebih suka jadi pengamat. Val pacaran dengan ketua geng motor yang bernama Obeng (hehehe), si Obeng ini pernah muncul di Johan series lho, siapa cobaaaaa?, dan si Valeria ini juga sempat digila-gilai sama Daniel, sampai Daniel rela berkorban buat Val! Sebuah tindakan bodoh pastinya, karena Val sudah cinta mati sama Les *kedip mata dengan genitnya*







RIMA HUJAN

Si SADAKO!!!!! Omaigat! Kenapa sih kalex ngejadiin hantu serem gitu buat jadi inspirasi salah satu tokoh novel nya?! Bukan apa-apa sih kalau kita ngebaca terus ngebayangin tokoh si Rima ini bisa-bisa kita mimpi buruk! Jangankan saya, tokoh-tokoh lain di novel omen juga sama takutnya dengan sosok Rima. Apalagi dengar kabar bahwa Rima bisa meramalkan apa yang akan terjadi sama kita. Rimanya sendiri sih nggak percaya, dia menganggap bahwa semua itu hanya kebetulan. Rima ini sebenarnya mirip sama saya (nggak saya nggak mirip sadako kok, tenang aja), miripnya disini adalah Rima itu anaknya pemalu, selalu sendirian, dan kisah cintanya menyedihkan. Rima ini ternyata suka sama Daniel. Dia sempat sakit hati sama Daniel karena sudah memperalat dia untuk melindungi gadis pujaannya yaitu si Val, dan memutuskan untuk nggak mau berteman lagi dengan cowok itu. Si Rima ini juga punya hubungan misterius sama dua cewek lho. Siapakah mereka?





PUTRI BADAI

Namanya agak-agak mirip penyanyi dangdut ya? *dasar dangdut lovers!*  Tokoh ini muncul diseri Omen 3, dia adalah ketua dari The Judges! Gak nyangka kan cewek secantik ini jadi ketua mafia kayak gitu *eh?* Kata kalex si Putri ini adalah tokoh paling cantik diantara kelimanya. Tapi walaupun cantik-cantik begitu dia punya masalah percintaan yang menyedihkan, dia diselingkuhi dan cowok yang dia sukai adalah seorang pengkhianat. Semua orang takut padanya, meskipun begitu dia juga dicibir oleh orang-orang. Putri ini mempunyai sikap yang dingin, judes, arogan tapi pengertian. 












ARIA TOPAN

Hayoooo siapa saja yang pernah nyangka kalau si Aria topan ini adalah laki-laki? hahaha habis namanya itu lebih cocok buat laki-laki kan? tapi nggak kok, si Aria ini cewek tulen. Cewek imut yang cinta uang, dan dia ini tokoh favorit saya dari novel kalex. Tokoh favorit saya yang lain adalah Tory senjakala (itu lho kakaknya Tony). Aya, sapaan aria ini, gadis yang tomboy, dia suka sekali berpakaian seperti laki-laki, dan juga suka memakai topi pet hingga wajahnya yang cantik itu tertutupi. Yang saya sukai dari tokoh ini adalah Aya ini gadis yang lucu, riang, pokoknya menyenangkan (kebalikan dari saya). Dan dengar-dengar nih kalex bakalan buat kisah percintaan Aya ini ribet. Kenapa? Karena Aya bakalan direbutin sama dua cowok. Waaaahhh~ 











Nah perkenalan novel (plus omelan gaje) ini selesai sudah, sekarang saya tinggal nunggu seri kelima nya OMEN 5 KUTUKAN HANTU OPERA ada di kota saya. Jadi nggak sabar pengin baca, katanya sih novel Omen 5 ini kurang sadis, lalu gak bikin mewek dan blablabla well I don't give a DAMN! Teruslah berkarya kalex! Teruskanlah~ teruskanlah *nyanyi bareng agnes monica*

Senin, 28 April 2014

SINOPSIS DAN MY REVIEW: Fairish - Esti Kinasih

Hello...Hello...Hello...
Yang yang yang~ digoyang goyang yang~ dut dut dut yok kita berdangdut~ yang digoyang digoyang yanaaaaannnng~
Hari senin yang diselimuti hujan ini saya akan membahas tentang Novel berjudul Fairish. Fairish ini karya dari salah satu penulis favorit saya, selain mbak aliaZalea, yaitu.............. mbak ESTI KINASIH!!! Mbak esti ini anak sulung, alumni SMA70, dan sudah melahirkan 6 novel dan satu cerpen (baru ketahuan satu maksudnye) novel Fairish ini novel pertama beliau, dan langsung HITZ sampai sekarang, bahkan saking laku nya sampai dibuat serial tv lho. Waktu itu saya sempet nonton, saat itu saya masih SD kelas 6 gitu (masih polos, belom kepikiran baca novel) dan saluran tv yang menayangkannya itu TV7 (kalau tidak salah) yang sekarang berubah jadi Trans7. Yang saya ingat pemainnya itu pemain castingan, alias bukan pemain sinetron yang terkenal, dan mungkin orang-orang jaman itu gak begitu ngeh sama serial itu daaaaan serial itupun tidak begitu laku keras. Rasa-rasanya saya ingin memohon pihak tv itu supaya menayangkan kembali serial Fairish tapi apa daya, saya bukan siapa-siapa~
Mbak Esti ini termasuk penulis yang bisa membuat tokoh cerita (terutama tokoh cowoknya) begitu mengena dihati. Sosok tokoh nya itu punya ciri khas tersendiri yang membuat cewek-cewek tersepona ehhh terpesona gitu, contohnya di Fairish ada si Davi yang tampan tapi dingin, Alfa yang semau gue, konyol dan jago ngelukis, UDIN yang kaya tapi tidak sombong (kenapa si udin saya masukin? karena saya ngefans sama dia wkwkwk), di novel CEWEK!! dan STILL... ada si REI anak mapala yang keren banget, BIMA yang gondrong, playboy, macho, dan nyeremin (?), RANGGA yang kalem tapi menghanyutkan, di novel Dia Tanpa Aku ada si RONALD yang gokil dan aneh (anehnya itu bikin luthuuuu :*), REINALD yang cuek tapi baik hatinya dan di novel Jingga series ada si MATAHARI SENJA aka ARI yang cakep, pentolan sekolah, kaya, hatinya bagai gunung salju tapi sebenarnya dia orang yang baik dan kalem, OJI yang otaknya kayaknya ada didengkul tapi setia kawan banget sama ari, RIDHO yang kalem, cool kayak kulkas, ANGGA yang keren, dan ATA yang misteriussssss. Tokoh cewek juga nggak kalah menarik sih, diantara semua tokoh cyang cewek saya paling suka sama Langen. Kenapa? karena dia itu pemberani, feminis sejati, hidup cewek!!!
Setelah intermezo yang panjang mari kita bedah novelnya, cekedooot!








Cover lama






Cover baru

PS. pilih yang mana, cover lama atau cover baru? saya sih suka yang lama soalnya gambar cowoknya lebih ganteng hihiiwww




SINOPSIS: 

"Lo pura-pura jadi pacar gue ya, Rish? Biar gue nggak dikerubutin cewek-cewek centil itu." pinta Davi. "Tapi... konsekuensinya. Dav." ujar Irish pelan. "Elo punya cowok?" Kali ini ganti Davi yang tersentak kaget. "Atau... lagi ada yang elo suka?" Irish buru-buru geleng kepala. "Bukan gitu. Kalo mereka nyangka kita beneran..." "Biarin aja. Bagus malah!" Davi menggenggam kedua tangan Irish. Akhirnya Irish menerima permintaan Davi meskipun dengan setengah hati. Tapi setelah dijalani. Irish senang kok menjadi satu-satunya cewek yang paling dekat dengan Davi, walau cuma untuk sementara dan tanpa ada ikatan apa-apa. Irish emang nggak secantik Penelope Cruz. Dia cuma cewek biasa, yang disekolah pun sama sekali nggak ngetop. Karena itu Davi merasa aman, soalnya dia merasa nggak bakalan naksir Irish. Tapi saat muncul cowok lain yang bikin Irish terpikat, kok Davi jadi nggak rela kehilangan Irish, ya?




MY REVIEW:

Sebenarnya... sinopsisnya agak menjebak ya. Coba diperhatikan bagian yang ("bukan gitu. kalo mereka nyangka kita beneran...""biarin aja. bagus malah!" Davi menggenggam kedua tangan Irish) kita bakalan nyangka itu adegan yang romantis padahal di novelnya nggak begitu lho. Tapi no problem lah, itu bukan hal yang besar. Saya ingat saya beli novel ini setelah saya membeli novel kedua mbak Esti yaitu CEWEK!!, karena saya sudah suka banget sama novel itu dan tertarik dengan karya lain si pengarang saya pun membeli novel Fairish. Novel ini bercerita tentang kehidupan SMA seorang gadis mungil yang tidak populer bernama Fairish. Apa nama panjang gadis itu? jawabannya tidak ada. Makanya orang kadang suka bertanya-tanya kepadanya, kenapa sih lo irit banget sama nama. Tapi walaupun irit nama, keberuntungannya nggak irit lho. Maksud saya dia lucky banget soalnya ada siswa pindahan baru yang ganteng, cool, mau duduk sebangku dengannya. Irish sih menganggap itu biasa-biasa saja (gak kayak siswi lain yang heboh) dan malah bingung kenapa Davi, si cowok pindahan itu, memilihnya dan bukan duduk ditempat lain?
Davi memilihnya bukan karena sembarangan, dia memilih Irish karena cewek itu tidak seperti cewek lainnya yang overacting dan caper, karena Irish cuek dengannya, dan Davi yang tidak senang dikerubungi cewek meminta Irish untuk menjadi 'pacarnya'. Atau lebih tepatnya Tameng. Davi yang memiliki masa lalu suram bercerita pada Irish bahkan menangis didepan cewek itu. Irish tidak menyangka bahwa dibalik topeng dinginnya cowok itu begitu rapuh sampai memintanya menjadi tameng!
Irish bukan cewek bodoh yang langsung mau begitu saja, tapi Davi bukan cowok baik yang mudah menyerah. Dia memaksa Irish agar mau menjadi pacarnya, mereka akan muncul di acara ulang tahun Metha, si cewek kaya yang nyebelin, dan Davi berencana membuat anak-anak SMA Palagan syok karena sekarang dia sudah Unavailable alias tidak bisa diganggu-ganggu lagi. Tapi yang namanya cinta itu memang buta, cewek-cewek penggemar Davi tidak terima begitu saja, Metha dkk tidak terima bahwa Davi memilih cewek yang tidak seimbang dengannya. Mereka bahkan menculik Fairish segala dan mengintrogasinya, juga sampai memboikot anak-anak SMA Palagan agar tidak mendukung tim basket Davi, dan melarang Vanya, sahabat Irish, untuk berjualan kripik disekolah (segitunya -_-)
Tetapi yang namanya orang jahat tidak akan menang, walaupun sudah sebegitu keras usaha cewek-cewek itu Davi tetap tidak tergapai! Orang-orangpun mulai menerima pasangan ini. Tapi mereka tidak tahu, bahwa kemesraan yang Davi dan Irish tunjukan itu cuma akting. Tapi benarkah itu cuma akting? Irish sebenarnya dulu mulai suka terbawa angan saat ia mengingat-ingat kemesraannya bersama Davi tapi cewek itu langsung sadar diri dan berusaha untuk menetralkan perasaannya, sedangkan Davi sendiri mulai merasakan cinta yang tumbuh dalam diam, Davi mulai menginginkan warna yang berbeda dari hubungannya dengan Irish, dia benar-benar ingin Irish menjadi ceweknya. Saat Davi menyadari hatinya, Irish sudah terlanjur ada diseberang lautan (gara-gara cuaca hujan, tulisan jadi melow gini -_-) dan prahara itupun datang, menghadang Davi, dan hampir melepaskan si mungil itu dari genggamannya.
Apa prahara itu? Apa masa lalu Davi yang begitu menghantuinya? Apakah Irish akan tahu bahwa Davi menyukainya? Silahkan dibaca secara lengkap di Novelnya~
Seperti yang saya tulis tadi, ini cerita tentang anak SMA, klise. Tapi alur cerita yang mbak Esti buat cukup membuat saya semangat untuk membacanya. Novel Fairish ini bukan novel pertama mbak Esti yang saya baca, jadi jika dibandingkan yang lain novel ini kurang seru. Walaupun begitu novel ini tetap menjadi favorit saya bahkan sampai sampul novelnya aus lho hehehe :)





So:



3,5 From 5 Stars for this book

What's Happening!!!

What's Happening!!
Saya bukan lagi mau bahas Tv show ya, tapi saya lagi meneriakan kata memikirkan tentang hal-hal yang sedang terjadi. Postingan ini berisi keluh kesah saya, sebagai umat manusia yang selalu menganggap hidupnya seperti roda becak. Maksudnya berputar-putar seperti roda gituuu.
Teman saya dua hari yang lalu merayakan ultah nya yang ke 20. Ini menunjukan bahwa teman saya itu tahun ini sudah "kepala dua", dan bukan anak belasan tahun. Saya sendiri akan resmi menyandang usia twenty something dua bulan lagi. Kalau ada yang bilang "sweet seventeen itu harus dirayakan soalnya itu menunjukkan kita udah dewasa bla bla bla" itu SALAH BESAR, why? Karena menurut saya saat kita menginjak gerbang dua puluh lah baru kita dikatagorikan dewasa, karena diperjalanan usia 20 lah kita akan mengalami masa-masa yang belum kita alami saat belasan. Contoh, kalau dulu datang ke rumah keluarga terus salah satu bibi kita tanya "sekarang sekolah mana, kelas berapa? kapan lulus?" kalau kita udah 20an pertanyaannya berubah jadi "kapan nikah?" Yah kalau yang sudah punya pasangan sih bisa nyantai lah ngejawabnya, kalau yang single (saya pakai kata single biar terkesan elite ya mblo~) ngejawabnya gimana coba? "mei bi" "mei bi yes" "mei bi no" iklan rokok dong???
Ah tapi sher, keluarga ku nggak gitu-gitu amat kok, palingan nanya kapan kamu jadi sarjana... (Saya: hiks... -_-)
Betewe akhir-akhir ini kita dibuat miris sama kejadian pedopil yang menimpa anak TK disalah satu sekolah Internasional di Jakarta. Kejadian ini menjadi perbincangan saya bersama keluarga, biasanya sih kami meributkan tentang kenapa si korban ini bisa "jatuh ke lubang yang sama dua kali", kenapa orang-orang disekitar anak itu tidak peka? Maksudnya gini lho, anak itu kan sudah, maaf, disodomi, kenapa hari berikutnya dia bisa kena lagi? kalau sudah di'begitukan' pasti anak itu jalannya mengangkang atau berjalan tidak seperti biasa kenapa orang-orang disekitar tidak ngeh? Atau paling tidak sikap anak itu akan berubah kenapa yang lain tidak peka? terlalu sibuk dengan urusan pribadi kah atau apa? Saya sebenarnya tidak mau berkomentar lebih tapi tetap saja ada banyak pikiran yang memenuhi kapasitas otak saya, seperti kenapa salah satu pelaku ada yang perempuan, apa perempuan itu tidak punya hati nurani? kenapa dia membantu kejahatan itu? apa dia tidak berpikir karma? Sungguh dunia sudah gila.
Akhir-akhir ini juga pemberitaan gosip sedang penuh-penuh(?)nya dengan anak artis yang sekarang sudah gede-gede. Saya masih ingat melihat mereka waktu masih bocah dan saat saya melihat mereka sekarang sudah jadi remaja pemikiran yang mengerikan pun terlintas...apakah saya sudah begitu tua? Saya juga sudah dua bulan ini tidak pergi ke mall, dan sudah mulai jarang berSocial network lagi (biasanya saya bisa update twitter -+30 tweet per hari!) apakah ini menunjukan bahwa saya sudah mulai berpikir dewasa atau apa ya? Hmmmm....
Masih banyak lagi kejadian-kejadian yang terjadi diluaran sana, dan masih banyak kejadian yang akan kita hadapi. Saya menulis entry ini karena saya sedang bosan ingin berkeluh kesah tapi malu rasanya kalau nulis diary secara umum begini. Yasud mumpung modem sedang lancar, saya mau buat postingan tentang novel ya hihihi *tepuk tangan sambil nyanyi lagu HAPPY* 



cayonara panas!
P.S Saya berhasil membuat copyright untuk blog saya, sekarang blog saya terlihat seperti blog profesional hahaha thanks for Oom google karena sudah membimbing saya <3 

Kamis, 06 Maret 2014

SINOPSIS DAN MY REVIEW: Celebrity Wedding - aliaZalea

Haloooooo, selamat pagi!
Gimana kabarnya? baik? oh alhamdulillah... lagi gak baik? wah ke rumah sakitlah... hahaha *jayus* Jumpa lagi kita diacara mamah dan a'a curhat dooooooong Sinopsis dan review dari saya yang sepertinya lebih tepat disebut "MEMBOCORKAN" cerita. Kenapa? ya karena penuh spoiler lah...eh betul gak ya tu saya nulisnya -_-
Kalau saya cermati, sepertinya para silent reader suka baca entry saya tentang novelnya mbak alia ya. BTW, mbak alia habis mengeluarkan novel terbarunya nih yang berjudul Dirty Little Secret, dan seperti biasa ada kisah dibalik saya membeli buku itu. Tapi sebelum saya membahas novel tersebut saya harus membahas dua novel mbak alia sebelumnya yaitu Celebrity Wedding dan The devil in black jeans. Nah hari ini saya mau membahas Celebrity Wedding. Jadi ingat sebenarnya waktu itu pas saya pergi ke gramed saya maunya beli Crash into you tapi karena itu novel nggak ada, eh saya malah ketemu sama novel ini. Jadi daripada nanti saya menyesal seperti waktu saya nggak jadi beli Crash into you, saya ambil deh tuh buku, berharap ceritanya menarik, bukan hanya menarik dari segi cover atau sinopsis saja. OK langsung saja kita bedah buku nyaaaaaaaaaa *nyiapin pisau bedah dan piring*













SINOPSIS:


Semua bermula dari Inara bosan dengan perlakuan keluarganya yang terlalu protektif, selalu mengatur kehidupannya, sehingga dia ingin menunjukkan pada keluarganya bahwa dia bisa mengambil keputusan sebagai wanita dewasa.


Kemudian ada Revel yang betul-betul terdesak mendapatkan istri untuk menyelamatkan karier musik dan image-nya di mata masyarakat. Bukan dia yang menghamili Luna, kekasihnya, dan tak mau bertanggung jawab. Dia harus menikah dan pilihannya jatuh pada Inara, akuntan publik yang bekerja padanya.



Pernikahan ini akan jadi pernikahan di atas kertas yang menguntungkan mereka berdua. Awalnya semua lancar, sampai Inara dan Revel mendapati bahwa pernikahan ini mulai terasa lebih nyata daripada yang mereka bayangkan. Mampukah keduanya menepati janji masing-masing untuk mengakhiri sandiwara ini ketika kontrak berakhir?






MY REVIEW:


MENIKAH DI ATAS KERTAS?!!! Kalau kata teman-teman saya yang islami (gak kayak saya yang islam KTP) mereka pasti akan berkomentar "menikah kok main-main. menikah itu harus didasari cinta dan karena Allah!"  dan saya sangat setuju dengan pemikiran itu. Makanya kalau saya lihat acara gosip yang membahas tentang perceraian artis saya selalu berpikir, buat apa mereka nikah kalau akhirnya cerai gitu? nikah kok dianggap permainan. Mending nggak usah nikah sekalian. Nah si tokoh utama kita ini menikah diatas kertas, yang satu alasannya supaya keluarganya nggak berisik lagi mencampuri kehidupannya, yang satu lagi beralasan agar gosip-sosip yang menerjangnya bisa mereda kalau dia menikah. Tapi apakah pernikahan ini benar-benar diatas kertas atau ada cinta dibaliknya?
Revel adalah seorang musisi yang juga dikenal oleh publik sebagai pe-el-ey-way be-ow-way alias PLAYBOY, mantannya segudang (untung bukan cucu nya segudang) cantik-cantik, seksi, dan terkenal semua. Punya tampang ganteng dan punya lebel sendiri alias...TAJIR. Terbiasa dengan wanita cantik yang mengerubunginya Revel merasa beda saat dia bertemu dengan Ina (bukan inem ye) yang sederhana tapi memiliki sesuatu yang membuat Revel resah. Ina sendiri yang tadinya menganggap revel setipe dengan cowok ganteng aneh lainnya mulai merubah pandangannya saat Revel memberikan kartu untuk salah satu keluarga Ina (keponakan atau sepupu gitu, saya lupa pemirsa, maap yak -_-v)  yang ulang tahun, sebagai ganti Ina yang saat itu harus pergi rapat dengannya. Pertemuan-pertemuan mereka (yang didasari atas pekerjaan tentunya) berakhir dengan sebuah kejadian yang membuat mereka, lebih tepatnya Revel memaksa Ina untuk menikah dengannya. Ina shock tentu saja, dan menolak. Tapi setelah dipaksa dan memikirkan keluarganya yang kepo banget, akhirnya dia setuju untuk menjalani nikah kontrak ini (kayak rumah aja bu kontrak segala...)
Tapi nikah yang kontrak ini malah jadi seperti nikah beneran. Revel yang sebetulnya suka pada Ina mulai protektif sama istri kontraknya itu. Dia bahkan memaksa Ina untuk makan setiap malam dengannya, harus. Dan Revel juga merasa kesal saat Ina pulang malam, bahkan dia sampai bela-belain nunggu istrinya itu dikamar Ina (BTW karena mereka nikah kontrak jadi ya pisah-pisah deh kamar mereka). Sayang Ina hanya berharap bahwa hubungan mereka sekedar hubungan rekan kerja yang akan berakhir seperti rekan kerja juga walaupuuuuun sebenarnya Ina juga memiliki perasaan yang sama seperti Revel.
Seperti cerita novel pada umumnya yang, si cowok mengejar cinta si cewek. Revel pun juga berusaha untuk memenangkan, dalam kasus ini, Revel ingin menang dalam pengejaran ini agar dia bisa "bobo" sama istrinya. Sedangkan Ina hanya ingin bobo sama "suami SAH nya saja" (nah bener tuh na!)
Saat mereka sama-sama mulai membuka perasaan, prahara itupun datang...lagi. Mantan pacar revel, yang sudah menyelingkuhi revel dan hamil pula, kembali lagi dan meminta pertolongan revel. Pertolongan apa itu? Apakah Revel bersedia menolong mantannya itu? Lalu bagaimana dengan Ina? Baca selengkapnya di novel Celebrity Wedding karya aliaZalea :)
Ada satu kekurangan si tokoh utama yang sangat saya pahami. Seseorang yang sudah pernah mengalami masalah kepercayaan akan susah memberikan kepercayan itu lagi kepada siapapun bahkan orang yang dicintainya sekalipun. Tapi meskipun begitu suatu hubungan haruslah didasari oleh cinta, dan terutama kepercayaan. Karena tanpa kepercayaan cinta itu bisa musnah, tanpa kepercayaan hubungan nggak akan berkerja dengan maksimal. Hubungan yang dari awal didasari kebohongan tidak akan pernah berakhir baik. Jadi dari novel ini kita bisa mengambil hikmah yaitu...Jangan menganggap menikah itu permainan atau kalian akan mengalami karma yang bisa saja berakhir sebuah kajaiban atau malah malapetaka.




So:


4 From 5 Stars for this book

Rabu, 22 Januari 2014

Kenangan Lama (Bagian 1)

WARNING! POSTINGAN INI BERISI CURHATAN HATI PEMILIK BLOG. BILA ANDA TIDAK INGIN MELIHAT POSTINGAN BERISI CURHATAN TOLOL HARAP SEGERA MENINGGALKAN POSTINGAN INI. KERUSAKAN MATA TIDAK DITANGGUNG PEMILIK BLOG. TERIMA KASIH.



Jaman waktu dulu pas saya masih alay...




Holla!!! apa kabar?! Selamat tahun baru semua *telat*, dan juga selamat satu tahun blog ku tersayang!!! 
Akhirnya bisa juga ngeposting lagi diblog setelah sekian lama. Asal tahu saja selama saya nggak buka blog banyak banget pemikiran-pemikiran cemerlang yang pingin saya tuangkan disini, sayang pas saya buka laptop tu pikiran sudah melayang kemana-mana, hilang terbawa mimpi...
Dibulan pertama tahun 2014 ini saya sudah mengalami perubahan yang cukup drastis. Bagaimana dengan kalian? apakah ada perubahan yang terjadi pada diri kalian ditahun 2014 ini? belum? kasihan deh lo *plakk. Baytheway anyway busway, saya dan keluarga turut prihatin untuk bencana yang akhir-akhir ini melanda di berbagai daerah di Indonesia. Bencana ini, khususnya bencana banjir, harus kita ambil hikmahnya. jangan suka BUANG SAMPAH SEMBARANGAN! Saya lihat di televisi jakarta ini kalinya masih banyak sampahnya, warga masih suka buang sampah disana, alasannya karena ditempat tinggal mereka tidak ada tangki pembuangan, harusnya pemerintah jangan berfokus pada proyek yang berbiaya besar saja, lakukan pencegahan yang sederhana dulu, seperti menyediakan tempat sampah dipemukiman warga. Kemudian berhentilah menebang pohon sembarangan untuk membuat perumahan dan kepentingan pribadi lainnya. Perumahan mewah itu buat apa kalau hanya menjadikan bencana? Pohon itu sangat penting untuk hidup kita, untuk bumi kita. Jadi kalau ingin kita selamat, selamatkan dulu bumi kita! 
Baiklah kembali fokus ke postingan, sesuai judul saya mau membahas tentang kenangan lama. Kenangan lama, mau yang baik ataupun buruk kalau dikenang tetap saja menyenangkan. kadang kalau saya mengingat masa lalu saya suka cekikikan sendiri kikikiki, apalagi kenangan masa sekolah, aduh tambah cekikikan deh. Oleh karena itu saya mau membahas kenangan saya waktu SMP dan SMA, kenapa nggak SD sekalian? nggak ah itu ntar saja yaaaa~ Dipostingan ini akan penuh dengan curcolan jadi kalau nggak mau baca ya jangan baca.






WAKTU SMP... 
Setelah saya lulus dari SD swasta yang super mahal itu, saya melanjutkan ke SMP negeri yang ada didekat rumah nenek saya. Karena saya berasal dari SD yang berbeda dari anak-anak disitu maka dihari pertama masuk saya tidak punya teman. Bingung sendiri, benar-benar nggak kenal satupun. Kecuali Wulan, anak manis berambut lurus panjang yang saya kenal waktu pendaftaran, sisa nya saya nggak kenal. Bahkan gara-gara perbedaan itu lah (anak-anak lain pakai seragam putih merah-saya pakai putih-putih dengan dasi hijau) saya jadi sasaran kakak-kakak pengurus MOS (Masa Orientasi Siswa). Saya masih ingat kakak senior waktu itu manggil saya dengan "eh kamu yang pakai dasi hijau, sini maju kedepan!", padahal saya sudah semaksimal mungkin untuk tidak mencolok = Duduk dibagian belakang dengan kepala ditundukkan. MOS waktu SMP bisa dibilang neraka, karena waktu SD kan kita gak ada ya yang namanya gituan, jadi menurut saya pengalaman dikerjain kayak gitu, disuruh pakai topi tani, disuruh ngumpulin tanda tangan kakak senior, digodain kakak senior, bawa barang-barang yang namanya aneh dan sebagainya sungguh sangat menegangkan dan melelahkan! Akhir dari MOS itu adalah persami (kalau tidak salah), karena waktu itu pengalaman berkemah pertama buat saya jadi saya agak norak, bawa barang banyak banget kayak bukan mau kemah tapi kayak mau pindah rumah. Mungkin karena baru pertama kali berkemah dan jauh dari rumah saya jadi terkena homesick. Muka saya pucat karena menahan tangisan, kakak-kakak kelas malahan ngira saya ini lagi sakit padahal saya takut (dasar anak mama!!!) Hari pertama kemah sebenarnya menyenangkan, saking menyenangkannya saya dan grup saya jadi susah tidur sampai-sampai kakak senior yang jaga didekat tenda kami ngomel-ngomel terus ngehukum grup kami dan grup lainnya yang gak bisa tidur dengan disuruh berkeliling lapangan, kalau nggak salah ingat itu sekitar pukul 2 pagi! Besoknya, kami dibangunkan dan disuruh senam yang saya jabarkan sebagai SGJ (Senam GAK Jelas), masa iya ada senam dengan gaya ballet sama gaya nenek-nenek lagi nyapu? Setelah senam SGJ, kami disuruh berbaris sesuai grup dan....hari pembullyan pun dimulai!
Sebenarnya bukan dibully gimana-gimana sih, tapi dikerjain habis-habisan. Jadi setiap grup digiring ke post-post yang diisi kakak senior yang siap untuk mengerjai kita. Mulai dari disuruh nebak buah apa, disuruh baris berbaris, nyanyi gak jelas, dsb. Kalau gak diikutin gak boleh lanjut ke post berikutnya dan itu berarti bencaaanaaaaa. Tapi untung banget muka pucat saya ternyata membawa keuntungan, gara-gara muka pucat saya kakak-kakak senior itu ngira saya sakit dan nyuruh saya balik ke sekolah deh uhuhuhu maafkan aku eaa ceman-ceman. Lanjut saat kelas 7 SMP, saya mulai mengalami syndrom yang biasa dialami para remaja yang puber, contohnya mulai genit-genitan (maksudnya dandan, pakai bando2 gitu), pdkt sama kakak kelas (waktu itu saya didekatin bukan sama kakak kelas tapi sama alumni) dan lain-lain. Juga ngalamin nasib yang biasa dialami para junior, dilabrak atau dimintai uang. Waktu kelas 7 sih saya nggak ngalamin hal yang begitu istimewa ya, tapi ada noh satu kenangan yang berbekas disalah satu sudut otak saya... bukan kenangan yang menyenangkan sebenarnya tapi kenangan yang menjengkelkan. Jadi dulu pas ulangan anak kelas 7 digabung dengan anak kelas 8. Pas tahu kalau saya harus sekelas sama senior saya bete berat, saya berkali-kali berdo'a supaya saya sebangku sama senior perempuan dan yang nggak galak. Do'a saya terkabul sih, saya duduk sama senior cewek yang pendiam tapi masalahnya senior yang duduk didepan dan belakang saya itu senior cowok yang nyebelin. Senior yang duduk didepan saya kira orangnya baik, eh tau-tau pas dia noleh kebelakang dan mau minjam penghapus saya dia malah megang tangan saya terus pakai acara ngelus-ngelus segala lagi, gimana gak bete? Sudah begitu senior cowok yang dibelakang saya cerewet banget, nanya-nanya mulu kayak petugas sensus. Semenjak kejadian itu dia dan teman-temannya jadi suka ngegodain saya, ngebuat saya jadi males istirahat diruang ulangan, buat saya jadi males buat ngelewatin area kelas 8 -_-
Cusss pindah ke kenangan waktu saya naik kekelas 8. Saat itu kelas 8 dibedakan menjadi 5 status (?). Kelas A, adalah kelas yang anak-anaknya pintar atau...punya nilai-nilai yang tinggi. Kelas B, sama seperti kelas A tapi diposisi kedua, kelas C berisi anak yang lumayan pintar atau...punya nilai yang lumayan, kelas D sama seperti kelas C, dan kelas E yang berisi anak yang...rata-rata saja hehehe. Saya sendiri masuk ke kelas A, tentu saja saya senang dan bangga. Apalagi anak-anak dikelas A isinya baik-baik, senang deh saya waktu kelas 8. Anak kelas A itu dikenal kompak banget, dihukum satu dihukum semua, nyontek satu nyontek semua hahaha sudah begitu kelas kami ini dinobatkan sebagai kelas paling bersih rapi dan indah pokoknya kelas 8 A the best lah, banyak banget kenangan manis sama sahabat-sahabat disana. Berantem, ketawa bareng, saking banyaknya saya sampai bingung mau cerita yang mana, I LOPE YOU PULL DEH GUYS! Dan waktu jadi anak kelas 8 saya merasa aneh, kenapa? waktu saya jadi junior, kakak senior saya galak-galak, tapi pas mereka sudah pada lulus sepertinya taring para senior sudah tak tajam seperti dulu, ini dilihat dari sikap junior saya yang nyebelin dan kecentilan. Pingin saya garuk pakai garpu *eh*
Kenangan selanjutnya adalah kenangan waktu kelas 9, kakak tertua, senior yang harus dihormati, gak hormat berarti mati...nggak saya cuma bercanda kok, soal matinya ya. Tapi soal dihormati itu benar loh! ceritanya saya iseng masuk sekolah lewat belakang, lewat area kelas 7, nah dilorong kelas itu lagi banyak ngumpul junior-junior saya yang cewek. Tau tuh anak-anak masih pagi udah pada nge gosip saja, pas saya lewat mereka diam lalu secara tiba-tiba mereka bilang "selamat pagi kak..." saya sih cuma ngangguk dan langsung jalan saja, dalam hati mah saya bilang GOOD JOB JUNIOR. Norak ya? iya soalnya baru kali itu lho saya dihormatin sama junior, dulu pas kelas 8 junior saya pada sok makanya saya jadi malas dekat-dekat sama mereka. Kalau dipikir-pikir masa SMP saya nggak kayak yang ditipi-tipi, yang pacaran sana sini sama cowo, saya adalah tipe siswi SMP yang lebih memilih menghabiskan masa SMP dengan berteman dan belajar. Membosankan? mungkin kalau kalian tipe anak-anak gaul pasti bilang kalau kenangan masa SMP saya itu boring tapi saya sangat menyukai masa SMP saya :) 



-bersambung-