Rabu, 06 Maret 2013

SINOPSIS DAN MY REVIEW: It Happened One Autumn - Lisa Kleypas


Hellow fellow~ I'm back again. Kali ini mau bahas novel Historical Romance karya penulis favoritku, Lisa Kleypas, yang berjudul It happened One Autumn seri ke 2 dari Wallflowers Series. Harusnya aku membahas seri pertamanya yaitu Secrets Of a Summer Night tapi sayangnya aku belum baca. (SESI CURHAT: aku udah cari di toko online tapi nggak ada -sepertinya nggak akan dicetak lagi- dan aku cari di rental buku juga nggak ada, pengin nangis jadinya!). Ayo kita mulai saja...







Original cover, Lord Westcliff --Marcus-- and Lillian Bowman



Cover versi Indonesia






SINOPSIS: 



Four young ladies enter London society with one necessary goal: they must use their feminine wit and wiles to find a husband. So they band together, and a daring husband-hunting scheme is born.

It happened at the ball...

Where beautiful but bold Lillian Bowman quickly learned that her independent American ways weren't entirely "the thing." And the most disapproving of all was insufferable, snobbish, and impossible Marcus, Lord Westcliff, London's most eligible aristocrat.

It happened in the garden...

When Marcus shockingly—and dangerously—swept her into his arms. Lillian was overcome with a consuming passion for a man she didn't even like. Time stood still; it was as if no one else existed...thank goodness they weren't caught very nearly in the act!

It happened one autumn...

Marcus was a man in charge of his own emotions, a bedrock of stability. But with Lillian, every touch was exquisite torture, every kiss an enticement for more. Yet how could he consider taking a woman so blatantly unsuitable...as his bride?


Sebagai Earl of Westcliff, Marcus sangat menyadari tanggung jawab yang diembannya sangat besar dan karenanya dia tidak bisa main-main dalam memutuskan sesuatu. Termasuk memilih calon istri. Dan Lillian Bowman sudah pasti tidak memenuhi syarat. Gadis itu bukan keturunan bangsawan, kasar, suka membantah, dan luar biasa keras kepala. Lillian jelas bukan pilihan yang layak untuk menjadi pendampingnya.

Lillian sangat membenci Lord Westcliff. Apa pun yang dilakukan pria arogan, sok berkuasa, sok tahu, kaku, tidak berperasaan, dan menjengkelkan itu selalu memancing kemarahannya. Ia kasihan pada siapa pun gadis yang akan menjadi istri pria itu. Tapi ketika parfum ajaibnya berhasil memikat pria itu, Lillian pun gamang.

Marcus dan Lillian menyadari betapa mereka bertolak belakang. Siapa pun akan mengatakan mereka pasangan yang sangat tidak serasi. Tapi pada suatu hari di musim gugur yang indah, mereka menemukan bahwa semua yang mereka pikir salah tentang diri masing-masing ternyata merupakan hal yang paling mereka sukai.




MY REVIEW: 


Ini bukan novel Historical Romance pertama yang aku baca, aku juga sebenarnya nggak begitu tertarik dengan seri Wallflowers series ini (aku sedang tergila-gila dengan The Hathaways Series), tapi karena penasaran akhirnya aku sewa aja hehehe. Cerita novel ini bertema di Hampshire, tempat kediaman Earl of westcliff, Marcus, pada abad 18. Lillian Bowman, gadis amerika yang keras kepala, pandai mengumpat (LOL), cantik, dan emosian, sangat tidak menyukai Lord  westcliff yang menurutnya kaku, angkuh, dan sok berkuasa (padahal marcus memang penguasa kan -_- ), begitu pula dengan Marcus sendiri, dia tidak menyukai Lillian karena ehmm... Lillian membuatnya risau, sebal, dan membuatnya gundah gulana -Kalian tahu kan itu tandanya apa? hehehe-
Suatu hari saat Marcus dan Lillian terjebak ditaman,  Marcus yang merasakan Lillian dilengannya serta wangi parfum Lillian yang menggoda membuatnya tidak bisa menahan diri lagi. Dan kemudian terjadiluh ciuman-ciuman yang membuat mereka sendiri syok. Lillian panik karena dia merasa bahwa mereka berdua itu saling membenci, dan berpikir bahwa reaksi Lord westcliff itu pasti karena parfumnya (CIUS??? Aku rasa nggak deh ;p )
Karena saling mengetahui bahwa masing-masing memiliki perbedaan yang membuat mereka akan sering bertengkar, merekapun saling menghindar. Tetapi karena rasa cinta yang tak bisa dihindari lagi, dan gairah yang sudah memuncak, Marcus memutuskan untuk bercinta dan melamar Lillian menjadi Istrinya. Tentu saja keinginan Marcus tidak berjalan lancar, banyak rintangan yang menghalanginya, mulai dari Lillian yang masih ragu-ragu akan hubungan mereka, sahabatnya Lord st.Vincent yang mengincar Lillian dan ibu nya yang tidak sudi memiliki menantu seorang gadis biasa dan kasar seperti Lillian. Tapi tentu saja CINTA bisa mengalahkan segala rintangan dan hadangan yang ada bukan?

Saat aku membaca novel ini aku berpikir, perbedaan bukanlah apa-apa, perbedaan malah membuat hubungan cinta menjadi lebih erat, karena dua kepribadian yang berbeda membuat hubungan menjadi lebih berwarna dan tidak monoton. Tapi lalu aku berpikir lagi, ini cerita novel, dalam kehidupan nyata kita pasti menghindari pasangan yang berbeda dengan kita, kita lebih condong memilih pasangan yang sama seperti kita, sama-sama suka musik, sama-sama doyan naik gunung, sama-sama pendiam dsb. Bukankah begitu? Hahaha

Well cerita ini begitu membuatku Addicted, aku suka membacanya, dan aku pengin banget bisa seperti Lillian Bowman yang tangguh, haaaa~



So:
4,5 From 5 Stars for this book

Tidak ada komentar:

Posting Komentar